Sebagai salah satu universitas terbaik di Korea, KAIST (Korea Advanced Institute of Science and Technology) memiliki program beasiswa di bidang manajemen dan bisnis jenjang Master (S2). Beasiswa tersebut diperuntukan bagi mahasiswa dari berbagai negara termasuk Indonesia.  Lewat program scholarship KAIST, Anda bisa memilih berbagai jurusan yang diinginkan seperti Techno‑MBA, Finance MBA, dan masih banyak lagi. Mahasiswa yang ingin menjadi peserta program tersebut wajib memenuhi persyaratan beasiswa KAIST. Salah satu syaratnya adalah memiliki prestasi. Agar Anda memahami lebih jaaug informasi terkait bantuan pendidikan dari KAIST, simak penjelasannya berikut ini.

Persyaratan Beasiswa KAIST MBA

Seperti dijelaskan sebelumnya, KAIST adalah universitas internasional yang menyediakan beasiswa di program MBA (Master of Business Administration) atau setara S2 di Indonesia. Beasiswa tersebut punya beberapa jalur, dan tiap jalur memiliki syarat yang berbeda-beda. Berikut ini syarat beasiswa dari KAIST sesuai dengan jenis programnya.

  1. Beasiswa Internasional MBA

Beasiswa ini diberikan kepada 5 mahasiswa internasional. Bantuan yang diberikan berupa biaya kuliah penuh selama 2 tahun serta tunjangan hidup sebesar 500.000 KRW/bulan atau setara Rp6.000.000 per bulan.

Untuk mendapat beasiswa ini, syarat yang harus dipenuhi adalah punya pengalaman kerja minimal 2 tahun serta memiliki IPK di atas 3,3. Pendaftaran beasiswa ini bisa dilakukan lewat website resmi KAIST.

  1. Beasiswa Pemerintah Korea (KGPS KAIST)

Program ini diperuntukan bagi mahasiswa internasional untuk mempererat persahabatan antarnegara. Pendaftaran beasiswa ini bisa dilakukan lewat KAIST atau lewat Kedutaan Besar Korea di tiap negara. Pelamar yang lolos akan mendapat fasilitas seperti kuliah S2 gratis, pelatihan bahasa, tiket pesawat,tunjangan bulanan, dan masih banyak lagi.

Syarat peserta beasiswa KGPS KAIST salah satunya adalah menunjukan prestasi akademik serta penelitian yang dianggap luar biasa. Pendaftaran beasiswa dilakukan melalui website resmi KAIST sesuai jadwal pendaftaran.

Baca Juga: Jurusan Beasiswa S2 Korea Selatan dan Syaratnya

  1. KOICA–KAIST Scholarship

Beasiswa ini menawarkan kesempatan kepada calon pemimpin masa depan di negara berkembang untuk menempuh pendidikan di program Magister Ekonomi Sosial KAIST. Peserta yang mendapatkan beasiswa ini akan mendapat banyak fasilitas. Contoh fasilitas beasiswa yang disediakan adalah tiket pesawa PP, kuliah gratis, akomodasi dan asrama, asuransi kesehatan, hingga tunjangan bulanan.

Namun, yang bisa mendaftar di beasiswa KAIST-KOICA adalah pegawai pemerintahan atau praktisi dan pekerja di sektor sosial/ekonomi. Pendaftaran beasiswa internasional KAIST ini bisa dilakukan lewat kantor KOICA di tiap negara atau lewat Kedutaan Besar Korea di Indonesia.

Syarat Dokumen Mendaftar Beasiswa di KAIST

Syarat mendaftar beasiswa dari KAIST berbeda-beda tergantung program yang dipilih. Namun secara umum ada beberapa dokumen yang harus dilampirkan sebagai salah satu syarat administrasi. Berikut ini syarat dokumen pendaftaran beasiswa internasional KAIST.

  • Formulir Aplikasi yang bisa didapatkan di website resmi KAIST
  • Ijazah S1 dan transkrip nilai (diterjemahkan ke bahasa Inggris)
  • Penguasaan bahasa Inggris (sertifikat TOEFL/IELTS)
  • 2 surat rekomendasi salah satunya dari dosen atau pembimbing akademik
  • Medical Check-up
  • Personal Statement
  • Study Plan/Motivation Letter

Dokumen yang perlu dilampirkan saat pendaftaran beasiswa di KAIST wajib diterjemahkan lewat Sworn Translator. Untuk mendapatkan jasa penerjemah tersumpah, pemohon beasiswa KAIST bisa menghubungi Master Translate.

Jasa Penerjemah Dokumen Beasiswa KAIST

Master Translate adalah badan usaha resmi yang menyediakan penerjemah tersumpah resmi. Hasil terjemahan penerjemah legal dapat digunakan untuk memenuhi syarat administrasi pendaftaran beasiswa di KAIST. Namun, jika Anda menerjemahkan dokumen secara sembarangan, baik lewat translator biasa atau menggunakan tools, kemungkinan besar proses kegagalan seleksi adminsitrasi akan terjadi. Alasan kegagalan tersebut adalah masalah legalitas hasil terjemahan dokumen.

Artinya, dapat disimpulkan bahwa salah satu persyaratan beasiswa KAIST adalah menerjemahkan dokumen lewat Sworn Translator. Pastikan dokumen Anda diterjemahkan lewat Master Translate untuk meminimalisir kegagalan saat pemberkasan.

Join to newsletter.

Curabitur ac leo nunc vestibulum.

Hubungi Kami

Layanan ekpress 24 jam, garansi revisi dan gratis biaya kirim